Monday, September 17, 2018

Pengalaman Menjadi Liasion officer (LO) Simposium Nasional Akuntansi ke-21 (SNA XXI Samarinda)

SNA 2018 yang ke 21  yang diadakan di Universitas Mulawarman Samarinda menjadi kesan tersendiri bagi saya, karena ini adalah kali pertama saya menjadi LO. Saya ditempatkan di salah satu hotel dimana para peserta menginap sebagai divisi LO Hotel dan Transportasi. Tentu saja rasa bangga dan senang terus mambayangi pikiran saya walaupun setelah acara ini selesai. Bayangkan saja ada banyak para dosen akuntansi dari berbagai universitas di Indonesia berkumpul di dalam wadah yang sama, yang diaebut Simposium Nasional Akuntansi Samarinda.

Pada awal pembukaan pendaftaran sebagai LO saya memang sudah sangat bersemangat untuk dapat berpartisipasi didalamnya. Karena saya termasuk mahasiswa yang cukup tertarik dengan karya tulis ilmiah khususnya pada bidang penelitian akuntansi. Saya pernah mengikuti lomba menulis tingkat Nasional di Universitas Sebelas Maret Surakarta, namun sayang sekali ketika sudah memasuki tahap 10 besar terbaik, karya saya tidak bisa dipresentasikan karena kendala biaya dan  ketidak siapan saya dalam mengurus proposal perjalanan dinas. Sehingga membuat saya harus mengelus dada dan mencoba dilain kesempatan lagi.

Namun ketika mendekati hari dimana SNA akan dilaksanakan rasa malas pun timbul. Bukan tanpa alasan rasa malas ini timbul, maklum saja belum genap dua minggu selesai KKN dan berbagai laporan yang harus dikerjakan saya harus segera move on ke agenda yang lain yaitu SNA. Sempat berpikir untuk skip menjadi LO, namun saya teringat dengan kata-kata teman saya “ kampus kita ini butuh waktu sekitar lebih dari 40 tahun lagi untuk menjadi tuan rumah SNA kembali” ini yang menjadi penyemangat saya untuk yakin ambil bagian menjadi LO SNA 21.

Dan akhirnya saya merasa beruntung dan enggak rugi pada waktu itu memotivasi diri sendiri untuk tetap menjadi LO. Kebetulan juga saya ditempatkan disebuah hotel yang memang banyak para petinggi IAI dan para dosen yang telah banyak menulis literatur yang menjadi referensi saya selama kuliah. Rasanya wah sekali, apalagi ketika bertemu bapak dan ibu dosen yang dari pertama kali kuliah dan belajar akuntansi hanya mengenal namanya dari buku yang ditulisnya. Sebut saja Prof Zaki, Ibu Dwi Martani serta Bpk Edward Tanujaya dan Ibu Elly dari IAI-KAPD.

Saya sempat juga mendapat masukan untuk penulisan skripsi saya, dan juga ada beberapa kalimat yang menjadi kutipan serta nasehat bagi saya. maka dari itu saya berterimakasih kepada para bapak dan ibu dosen yang telah berbagi pengalaman hidup dari sudut pandang seorang akuntan walaupun hanya dalam percakapan singkat namun sarat akan motivasi dan nilai kehidupan. Dan terutama saya secara personal mengucapkan terimakasaih juga kepada para rombongan dari Universitas Cendrawasih  yang telah meberikan kami “ucapan terimakasih” walaupun ucapan terimakasih secara verbal pun sudah sangat membuat hati kami senang dan cukup terharu, apalagi ada beberapa dari dosen menganggap SNA 21 Samarinda berjalan sukses dan meriah.

Yah walaupun kami para LO harus berangkat pagi dan pulang malam, tapi kesempatan bertemu para dosen legendaris dibidang akuntansi serta para dosen dari berbagai Universitas sudah mampu membayar rasa lelah dan penat kami. dan terimakasih juga untuk teman-teman LO lainnya yang membuat SNA ke 21 ini berjalan sukses dan lancar.


Untuk tahun depan SNA yang ke 22 akan dilaksanakan di Universitas Cendrawasih Jayapura Papua, salam hangat untuk teman-teman yang ada di Jayapura dan semangat untuk segala persiapannya. Semoga SNA 22 Jayapura   berjalan dengan lancar dan  sukses, serta mudah-mudahan tahun depan saya bisa submit karya saya dan bisa membalas kunjungan dari bapak ibu dosen UNCEN.

No comments:

Post a Comment